Yamaha Arius YDP-162 Review – Recommended Digital Piano

Yamaha Arius YDP-162 adalah salah satu digital piano seri Arius yang di tujukan untuk segmen entry level – mid level. Untuk variasi warna, YDP-162 hadir dalam 4 varian, Dark Rosewood, Black Walnut, Light Cherry dan juga Polished Ebony untuk tampilan mewah hitam mengkilap seperti pada piano akustik.  Sayangnya saat ini sepertinya untuk region Indonesia, yamaha hanya merilis varian Polished Ebony yang harganya lebih mahal cukup signifikan dibanding varian warna lainnya jika juga dipasarkan di indonesia. Sehingga untuk pengguna yang tidak begitu memprioritaskan tampilan, tidak ada opsi untuk menghemat budget dengan memilih varian warna lain yang lebih murah.

Sound Quality

YDP-162 diluncurkan sebagai pengganti YDP-161 dimana pada seri sebelumnya sound engine yang digunakan masih menggunakan AWM Dynamic Stereo Sampling, sedangkan pada YDP-162 sound engine yang digunakan adalah Pure CF, dengan menggunakan sampling dari concert grand piano yamaha CFIIIs. Peningkatan kualitas suaranya cukup terasa dibanding versi sebelumnya. Efek damper resonance yang mengkalkulasikan resonansi suara terhadap string key lain pada saat satu tuts di bunyikan dengan posisi damper/sustain pedal ditekan juga menambah realistis suara piano yang dihasilkan.

Intelligent Accoustic Control

Intelligent Accoustic Control

Sedangkan efek reverb yang tersedia juga dapat digunakan untuk memberikan nuansa spacious seperti pada hall/ruangan besar. Sound Engine Pure CF yang digunakan sudah mensupport 128 polyphony sehingga sangat memadai untuk permainan piano tunggal ataupun layering 2 sound. Amplifier yang digunakan juga cukup besar dengan total 40watt (2 x 20 watt) dengan konfigurasi speaker stereo oval 12 x 6cm sebanyak dua buah, dimana pada varian YDP-142 hanya menggunakan total 12 watt. Sehingga walaupun sound engine yang digunakan sama dengan YDP-142 yang harganya lebih murah, suara yang dihasilkan pada YDP-162 terdengar jauh lebih baik, karakter suara piano yang dihasilkan lebih tebal dan lebih detail. Yamaha juga menyisipkan teknologi yang mereka sebut I.A.C (Intelligent Acoustic Control) pada sound engine YDP-162 yang fungsinya untuk mem boost EQ frekuensi rendah dan frekuensi tinggi jika volume suara disetel rendah, karena tingkat audible sound frekuensi rendah dan tinggi  lebih sulit didengar manusia dibanding frekuensi tengah pada kondisi low volume.

Total suara yang tersedia ada 10 buah.

  1. GrandPiano 1, cocok untuk penggunaan umum, baik klasik atau pun musik jenis lain
  2. GrandPiano 2, karakter suaranya warm dan soft, cocok untuk jenis musik ballad
  3. GrandPiano 3, dengan karakter suara bright dan extra reverb cocok untuk jenis musik pop
  4. E.Piano1, FM Synthesis elektrik piano sound, cocok untuk jenis musik pop
  5. E.Piano2, Elektrik piano dengan karakter soft tone pada saat di mainkan pelan dan aggresive tone pada saat dimainkan dengan keras
  6. Harpsichord
  7. Vibraphone
  8. Pipe Organ, 8 feet + 4 feet + 2 feet pipe organ sound
  9. Jazz Organ, tonewheel elektrik organ
  10. Strings, Suara string ensemble, cocok digunakan untuk sebagai layer sound

Feel / Playability

Digital piano Yamaha YDP-162 menggunakan key action Graded Hammer (GH), dimana feelnya sudah lebih baik dibanding GHS (Graded Hammer Standard) yang digunakan pada seri dibawahnya YDP-142.  GH/GHS artinya weight/berat key untuk ditekan pada bagian sebelah kiri lebih berat dan secara progressive semakin ke kanan menjadi semakin ringan, pada piano akustik hal ini disebabkan oleh hammer yang lebih besar pada bass note untuk memukul string karena semakin kiri semakin besar ukuran string yang digunakan.  Weight key pada GH lebih mendekati seperti pada piano akustik dan tidak terlalu ringan seperti halnya pada GHS sehingga lebih memudahkan untuk permainan lembut dengan lebih konsisten,  Noise yang dihasilkan dari key actionnya juga lebih kecil dibandingkan GHS. Namun untuk sensor yang digunakan, masih sama dengan grade dibawahnya yaitu masih menggunakan 2 sensor sehingga repetitive not yang sama untuk permainan tempo cepat akan berpotensi ada yang terlewat untuk dideteksi oleh sensornya. Untuk pengguna beginner dan intermediate level umumnya tidak menjadi masalah besar, karena permainan lagu lagu yang banyak terdapat repetitive not dalam tempo cepat biasanya hanya untuk advanced level piano player. Material key piano yang digunakan adalah plastik, namun sudah dilapisi dengan tekstur sintetik ivory/gading untuk white key sehingga tidak terasa licin dan juga tidak terasa lengket, sedangkan untuk black keynya bertekstur matte.

Fitur

Secara umum fitur yang tersedia sama dengan seri dibawahnya YDP-142. Pedal yang digunakan 3 buah seperti halnya pada piano akustik, yang berfungsi untuk damper/sustain, soft, dan sustenuto. Dan untuk damper/sustain pedal sudah support untuk half pedal action. Lengkapnya ulasan fiturnya dapat dibaca pada fitur Digital Piano YDP-142.

Kesimpulan

RECOMMENDED digital piano untuk beginner/intermediate player.

Walaupun sound engine yang digunakan sama dengan seri dibawahnya YDP-142, YDP-162 memberikan suara piano yang jauh lebih tebal, dan detail. Feel / playabilitynya cukup baik untuk range harga yang ditawarkan. Sayangnya untuk region indonesia hanya tersedia varian tertingginya polished ebony, dengan tampilan hitam mengkilap yang berharga premium, lebih mahal cukup signifikan dibandingkan varian warna lainnya jika juga dipasarkan diindonesia. Untuk pengguna yang tidak begitu memprioritaskan penampilan, pertimbangkan juga yamaha Clavinova CLP-525 R (Rosewood) yang memiliki peningkatan sound quality dan key action dengan budget sedikit diatas YDP-162 Polished Ebony.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *